Saturday, January 5, 2019

kraksaan online

SHARE

kraksaan online


Dongkrak Suara Golkar, Misbakhun Buka Pintu Lebar-lebar

Posted: 05 Jan 2019 06:16 AM PST


PORTAL PROBOLINGGO - Legislator Partai Golkar H Mukhamad Misbakhun melarang caleg Golkar "main mata" dengan caleg partai lain dalam mendulang perolehan suara di daerah pemilihan (dapil) masing-masing.

Hal tersebut diungkapkan Misbakhun, ketika melakukan Serap Aspirasi dan Konsolidasi Struktur DPD-Sayap Partai Golkar Kabupaten Probolinggo, Sabtu (5/01) siang.

"Misalkan. Ada caleg DPRD yang dicoblos dari Golkar, untuk propinsinya dan DPR-RI dari partai lain, itu yang memang harus dihindari,"jelasnya di hadapan ratusan undangan.

Menurutnya, larangan itu dilakukan demi meyakinkan masyarakat agar tidak zig-zag untuk menentukan pilihan dalam pemilu 17 April 2019 ini.

"Yakinkan masyarakat, jika memang tidak suka pada calegnya, masih ada partainya yang harus dicoblos," kata Misbakhun.

Sebab dengan begitu masih kata Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf ini akan mendulang suara Golkar dalam Pemilu.

"Silahkan, kalau ada para caleg yang fotonya ingin bergandengan dengan saya. Kirimkan fotonya nantik saya buatkan Banner atau Kalender,"ungkap Misbakhun.

Saat ini, Misbakhun mendapat tugas dari Partai Golkar di Dapil Pasuruan-Probolinggo untuk 2 kursi DPR RI dan 2 kursi untuk DPRD Jatim serta harus mampu mendulang suara.

"Saya yakin, yang di Calegkan hari ini adalah kader-kader terbaik partai Golkar. Dengan begitu, mari kita saling bekerjasama antar para caleg sesama Partai Golkar,"paparnya.

Sementara itu, Ketua DPD Golkar Kabupaten Probolinggo, Oka Mahendra Jati Kusuma menjelaskan. Kalau Misbakhun sudah mampu memberikan bukti selama menjadi anggota DPR RI.

"Kalau nama Pak Misbakhun di Probolinggo ini sudah tenar dan insyallah nama Pak Misbakhun di mata masyakarat sudah tidak asing lagi,"pungkasnya. (rhd)

Info Lowongan Kerja Awak Kapal PT PERTAMINA SHIPPING

Posted: 05 Jan 2019 03:32 AM PST


Lowongan Kerja Di PT Panca Pilar Tangguh Probolinggo

Posted: 04 Jan 2019 11:32 PM PST



Ratusan Nahdliyin Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Haul Kiai Ronggo Dan HUT Ke-9 Kota Kraksaan

Posted: 04 Jan 2019 07:53 PM PST

KRAKSAAN,PORTAL PROBOLINGGO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) bekerja sama dengan Takmir Masjid Agung Ar-Raudlah Kota Kraksaan menggelar pengajian umum dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Haul Kiai Ronggo dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-9 Kota Kraksaan sebagai ibukota Kabupaten Probolinggo, Jum'at (4/1/2018) malam.

Kegiatan yang dihadiri ratusan nahdliyin ini dihadiri oleh Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo M. Sidik Widjanarko didampingi sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Probolinggo, Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuki Mustamar, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Probolinggo Santoso, Ketua PCNU Kota Kraksaan H Nasrullah A Suja'i dan Ketua Takmir Masjid Agung Ar-Raudlah KH Sya'dullah Asy'ari beserta segenap pengurus.

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba-lomba meliputi lomba pidato tingkat SMA/SMK/MA, lomba Tahfidz Al Qur'an 2 juz (juz 1 dan 30) tingkat SMP/MTs dan lomba paduan suara Mars Ya Lal Wathan tingkat Ranting NU dan Pondok Pesantren serta SMA/SMK/MA se-Kabupaten Probolinggo.

Serta penyerahan LPJ (Laporan Pertanggungjawaban) pengurus Takmir Masjid Agung Ar-Raudlah masa khidmat 2013-2018 kepada Ketua Yayasan Ar-Raudlah HM Zubaidi. Sekaligus pelantikan pengurus Takmir Masjid Agung Ar-Raudlah masa khidmat 2018-2023 oleh Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Probolinggo M. Sidik Widjanarko.

Ketua Takmir Masjid Agung Ar-Raudlah Kota Kraksaan KH Sya'dullah Asy'ari mengaku selama 5 (lima) tahun kepengurusan 2013-2018 program kerja dapat berjalan secara maksimal berkat kebersamaan dan kekompakan semua pengurus serta dukungan penuh dari Pemkab Probolinggo.

"Terima kasih atas dukungan penuh yang diberikan oleh Pemkab Probolinggo kepada Takmir Masjid Agung Ar-Raudlah Kota Kraksaan sehingga program kerja yang ada bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya," katanya.

Sementara Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuki Mustamar mengungkapkan selama ini tatkala ada momentum bencana masjid jarang hadir bukan karena tidak ada uang kas, tetapi terlalu repot masalah fiqih. Sah apa tidak menggunakan uang kas untuk bantuan bencana atau janda miskin yang rumahnya hampir roboh.

"Oleh karena itu, supaya tidak repot saya usul sistem keuangan dan akad ikrar keuangan kas masjid yang selama ini digunakan untuk masjid dipassing out segera dibuatkan program supaya cepat habis. Lalu ada sistem keuangan baru diikrarkan kepada seluruh penyumbang bahwa dana yang masuk ke masjid akan digunakan untuk kemakmuran masjid dan kemaslahan ummat. Jadi yang tidak mau tidak usah membantu. Nantinya uang tersebut untuk kemakmuran masjid dan kemaslahan ummat," katanya.

Menurut Kiai Marzuki, selama ini banyak masjid yang uang kasnya melimpah tetapi tidak mampu untuk membiayai yang lain karena terikat ikrar diawal. Padahal jika ikrarnya dirubah untuk kemakmuran masjid dan kemaslahan ummat, uang kas tersebut bisa dimanfaatkan secara maksimal. Contohnya Masjid Besar Sabilillah Malang yang mampu memberikan pinjaman kepada fakir miskin dan abang becak dengan menggunakan uas kas masjid.

"Kalau masjid bisa berkiprah seperti itu maka masjid akan semakin ramai dan Islam akan semakin harum namanya. Buatlah masjid senyaman mungkin supaya banyak masyarakat yang hadir di masjid. Ciptakan terobosan bagaimana orang mau hadir di masjid. Lebih baik mengeluarkan uang asalkan aqidah masyarakat tidak hilang," jelasnya.

Kiai Marzuki menegaskan beruntung Allah SWT telah mentakdirkan menjadi orang masjid, baik itu pengurus masjid, tukang sapu masjid maupun jamaah masjid. Karena dengan demikian, pahala yang didapatkan sangatlah besar. Sebagai contoh tukang sapu masjid saja pahalanya akan menjadi mas kawin untuk mendapatkan bidadari surga.

"Yang mau memakmurkan masjid adalah orang yang benar-benar mempunyai iman. Bersyukurlah bisa menjadi ahlil masjid yang nantinya akan menjadi ahli surga. Jika ada orang rajin ke masjid dan dimintai kesaksian dari masyarakat, maka dia adalah orang yang beriman. Oleh karenanya rajin-rajinlah ke masyarakat, sebab masyarakat itu tahu orangnya tidak peduli ikhlas apa tidaknya," tegasnya.

Lebih lanjut Kiai Marzuki menyampaikan bahwa masyarakat awam itu masih belum tahu yang mau dicontoh siapa. Oleh karena itu perlu ditanamkan kepada masyarakat bahwa idolanya ada tokoh Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja). Orang-orang masjid ini adalah para calon penghuni surganya Allah SWT.

"Pilihlan pengurus dilihat dari kepintaran, kecakapan, skill dan kemampuan serta aqidahnya. Hal ini penting supaya tidak kecolongan. Terutama bagian peribadatan yang tugasnya menghadirkan khotib harus super hati-hati jangan sampai kecolongan. Orang bangkrut itu bukan karena hartanya habis, tetapi saat wafat semua amal ibadahnya beres tetapi dholimnya juga banyak," tambahnya.

Kiai Marzuki meminta agar sistem keuangan masjid dikelola dengan benar dan bisa dipertanggungjawabkan. "Semakin terbuka manajemen keuangan dan komitmen terhadap amanah, maka akan semakin banyak orang menyumbang," pungkasnya. (Zidni Ilman)

Alhamdulillah,Pos Kesehatan Masjid Agung Ar-Raudlah Berikan Pelayanan Gratis

Posted: 04 Jan 2019 07:58 PM PST

KRAKSAAN,PORTAL PROBOLINGGO - Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Haul Kiai Ronggo dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-9 Kota Kraksaan sebagai ibukota Kabupaten Probolinggo, Pos Kesehatan Masjid Agung Ar-Raudlah Kota Kraksaan memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat, Jum'at (4/1/2018).

"Pelayanan kesehatan di Pos Kesehatan Masjid Agung Ar-Raudlah Kota Kraksaan ini diberikan dengan tujuan untuk membantu memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Khusus untuk hari ini gratis karena masih dalam rangkaian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Haul Kiai Ronggo dan HUT ke-9 Kota Kraksaan sebagai ibukota Kabupaten Probolinggo," ujar Koordinator Pelayanan Kesehatan Masjid Agung Ar-Raudlah Sugianto.

Pelayanan kesehatan yang diberikan antara lain pemeriksaan kesehatan gratis, cek gula darah gratis, cek asam urat gratis, cek kolesterol gratis, pemberian obat simtomatik serta konsultasi keluarga baru dan remaja. Pelayanan kesehatan ini didukung oleh 11 orang petugas kesehatan yang berlatar belakang perawat. Pelayanan hari ini dimulai pukul 13.00-15.00 dan pukul 18.30 – selesai. Puluhan orangpun berhasil dilayani dengan baik dengan berbagai diagnosa dan langsung diberikan obat.

"Untuk selanjutnya pelayanan kesehatan di Pos Kesehatan Masjid Agung Ar-Raudlah akan dibuka setiap hari Jum'at selesai Sholat Jum'at sampai pukul 16.00 dan hari Minggu mulai pukul 06.30 sampai 10.00," terangnya.

Menurut Sugianto, keberadaan Pos Kesehatan Masjid Agung Ar-Raudlah Kota Kraksaan telah terbentuk sejak tahun 2016. Setiap tahun, pelayanan yang diberikan terus ditingkatkan demi memberikan kenyamanan kepada masyarakat.

"Harapannya masyarakat lebih menerapkan budaya hidup sehat dengan periksa secara rutin dan lebih rutin datang ke masjid, karena setelah Jum'atan langsung periksa ke pos kesehatan. Berbagai layanan kesehatan preventif diberikan, salah satunya nanti masyarakat kita ajak gowes sebulan sekali dengan Produk MAK-GC (Masjid Agung Kraksaan Gowes Club) supaya bisa lebih sehat," pungkasnya. (Zidni Ilman)
SHARE

Author: verified_user

0 comments: